"Korsel" di Terminal Wado, Upaya KNPI Cari Biaya Operasonal

SUMEDANG - Penyelenggaraan pusat hiburan "Korsel" yang digelar KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat di sebagian pelataran parkir Sub Terminal Wado, sejauh ini tidak ada keluhan dari masyarakat. Bahkan, sebaliknya mendapat respon positif dari masyarakat.

"Kalau memang merasa terganggu, lho kenapa tidak sejak awal menyatakan keberatannya. KNPI sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak," kata Andre Y Mochtar, Bendahara DPD KNPI Kabupaten Sumedang, Rabu (3/12).

Menurut Andre, DPD KNPI Sumedang memberikan respon atas inisiatif KNPI Kecamatan Wado untuk mencari dana operasioanl KNPI. "Kita merespon karena memang masalah dana ini kita tidak punya," ungkapnya.

Karenanya, pihaknya mendukung keinginan KNPI Wado untuk menggelar pusat hiburan "Korsel". "Alhamdulillah, pihak panitia telah menempuh berbagai persyaratan perijinan termasuk berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan terminal," paparnya.

Diakui, dengan tidak adanya dana untuk menunjang kegiatan KNPI di 26 kecamatan, pihaknya mempersilahkan KNPI kecamatan untuk mencari biaya melalui terobosan- terobosan. "Yang terpenting kegiatan itu halal dan bermanfaat bagi masyarakat," tandasnya.

Pusat hiburan "Korsel" direncanakan akan berakhir, Senin (8/12) mendatang. Adapun dana yang terhimpun, akan dipergunakan KNPI untuk kegiatan-kegiatan pembinaankepemudaan di wilayah Kecamatan Wado.

"Insya Alloh hasil dari pencarian dana ini akan bermanfaat bagi masyarakat terutama generasi muda. Jadi, walaupun haus dengan cara ini, KNPI terpaksa melakukannya karena memang tak memiliki dana untuk membiayayi berbagai program," tambah Andre.***