Saturday, November 22, 2008

Tahun 2009 Ujian Berat bagi Koalisi Sumedang Bersatu, Don-Top!

SUMEDANG - Koalisi Sumedang Bersatu Don - Top(Pasangan Bupati Sumedang H Don Murdono - Wakil Bupati Sumedang Taufiq Gunawansyah hasil Pemilihan Kepala Daerah 2008) menghadapi ujian besar di tahun 2009 mendatang.

Pasalnya, apabila sejumlah bantuan DAK (Dana Alokasi Khusus) tetap tak bisa dikucurkan oleh pemerintah pusat,yang berakibat terjadinya kevakuman kegiatan pembangunan di Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, bukan mustahil jika kedua partai yang sedang berkuasa (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan/PDIP dan Partai Golongan Karya/GOLKAR) ini terancam dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2009.

"Ini ujian yang paling berat bagi Koalisi Sumedang Bersatu. Memang, dihapusnya bantuan pusat tersebut adalah kebijakan pusat, yang justru berdampak sangat besar bagi kabupaten/kota," kata Edi Askhari, Ketua Harian Panitia Anggaran (Pangar) Dewan Perwakilan Rakrat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumedang, belum lama ini.

Menurut Edi, sisa waktu menjelang Pemilihan Umum 2009 tinggal beberapa bulan lagi. "Terus terang ini merupakan ancaman serius bagi PDIP mapun GOLKAR," kata Edi, yang juga Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah Partai Golongan Karya (GOLKAR) Kabupaten Sumedang.

Kecuali, lanjut Edi Askhari, apabila Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang di bawah kepemimpinan Bupati H Don Murdono maupun Wakil Bupati Taufiq Gunawansyah
berhasil meyakinkan pemerintah pusat untuk tetap mengucurkan dana bantuan khusus di tahun anggaran 2009, maka ancaman tadi bisa berkurang.

"Kita tunggu saja bagaimana hasil perjuangan di Jakarta. Sebab, kalau tidak berhasil, ini akan berakibat kevakuman kegiatan pembangunan termasuk pengadaan obat-obatan akan hilang. Ini benar-benar situasi yang sangat serius," tambah Edi Askhari.***


Share/Save/BookmarkBookmark and Share

No comments: